Kamis, 04 Maret 2010

ndeh...ntah apo-apo ajo ma
kato orang macam tu...
awak ndak tau do...
krna awak olun babini lain...
he...he...he...
muda2han bs jadi renungan untuk dunsanak-dunsanak awak yang ingin menikah


Cinta dalam Pernikahan
adalah Matahari
yang menghangatkan kedua insan ini
engkau dengan pasangan halaLmu itu......

Cinta Juga
adalah Pelangi dalam langit rumah tanggamu itu...
Pelangi yang memberikan warna
CERIA.......

Tapi Cinta juga adalah mendung
yang bisa menjadi hujan dalam riak-riak perasaan
engkau dan istrimu....
inilah Cemburu........

Begitu akad Nikah di deklarasikan
ada kesadaraan di alam perasaan kita
bahwa dia
siapapun
dirinya yang kini menjadi pendamping hidupmu
adalah yang terbaik diisisi Rabb kita....

Memang ada Pernikahan karena keterpaksaan
mungkin itu katamu....

tapi mata dan akalmu terlalu sempit memandang
Takdir Alloh ini......

Hingga di titik ini setan datang menggoda
menyesal.....
ya
menyesal hembusan kata dari setan ini.....
yang mengisi ruang hatimu.......

Kita pun belajar dari Muawiyyah...
Yang menikahi gadis badui, yang cantik
tapi tak mencintai dirinya......

Hingga di tengah malam yang dingin
gadis ini mensenandungkan bait-bait kerinduan
pada lelaki lain....
Ada mata yang basah disini
Mata Muawiyyah.....
Ia sadar syair yang di senandungkan istrinya itu
adalah pernyataan sikap
"Aku tak mencintaimu....."

Berat memang....
Tapi tak boleh ada yang terzhalimi di sini
dengan kelapangan jiwanya....
Muawiyyah menceraikan istrinya.......

Muawiyyah tak salah...
Ia tak ingin cinta dalam keterpaksaan

Istrinya pun tak salah
Ia hanya mengungkapkan bahasa jiwanya.......

Tapi Alloh menjanjikan surga
bagi siapapun kita
yang mencari keridhoanNya

Jika Cinta itu belum tumbuh di hatimu
maka menumbuhkan cinta itu
adalah jalan mengundang keridhoan Alloh
pada kita
pada dirimu......

Jika malam telah larut
lihatlah wajah di samping yang tidur bersamamu....

Ia adalah belahan jiwamu
yang Alloh hadirkan dalam kehidupanmu....
lihatlah goresan wajahnya...
bukankah ia mencintaimu
menyayangimu.......

Jangan biarkan setan
menguasai perasaan akalmu
jika bisikan itu datang
hadirkan dalam hati.....
Cinta...seberat apapun lisan ini...aku ingin engkau tahu
aku sedang belajar mencintaimu...."!!

Hingga Alloh
menyusupkan ketenangan di jiwamu.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar